Puisi Islami Tentang Kegundahan Jiwa
Senin, 29 Juli 2013
0
komentar
Puisi Islami Tentang Kegundahan Jiwa - Tak pernah berhenti kita mencari kebahagiaan. Lantas apakah kita benar - benar sudah mengerti apa itu bahagia ?
Jika memang sudah, lantas mengapa kita masih sulit untuk merasa bahagia.
Puisi Islami Tentang Kegundahan Jiwa dibawah ini, mencoba mengurai, mengapa kita selalu jauh dari rasa damai, apalagi bahagia...
Genderang perang menggema membolak - balikan rasa.
Malaikat cinta memanggil dengan seruan yang membahana
Rintihan setan berisik melemahkan hati yang ingin pergi.
Tak terhitung berapa kali kegundahan melanda hati...
Tapi masih tetap seperti ini... terulang dan terulang lagi.
Segala pengertian hanya mengendap di selaput otak manusia...
Tanpa pernah mampu menyusup jauh kerelung hati nurani.
Rasa...
Sudah paham kita tentang kegundahan...
Tapi mengapa masih terlalu bodoh untuk menerima kedamaian.
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Demikian Sobat Puisi Islami Tentang Kegundahan Jiwa, semoga kita adalah jiwa - jiwa yang mampu mengerti dan meraih damai dan bahagia.
Jika memang sudah, lantas mengapa kita masih sulit untuk merasa bahagia.
Puisi Islami Tentang Kegundahan Jiwa dibawah ini, mencoba mengurai, mengapa kita selalu jauh dari rasa damai, apalagi bahagia...
Genderang perang menggema membolak - balikan rasa.
Malaikat cinta memanggil dengan seruan yang membahana
Rintihan setan berisik melemahkan hati yang ingin pergi.
Tak terhitung berapa kali kegundahan melanda hati...
Tapi masih tetap seperti ini... terulang dan terulang lagi.
Segala pengertian hanya mengendap di selaput otak manusia...
Tanpa pernah mampu menyusup jauh kerelung hati nurani.
Rasa...
Sudah paham kita tentang kegundahan...
Tapi mengapa masih terlalu bodoh untuk menerima kedamaian.
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Demikian Sobat Puisi Islami Tentang Kegundahan Jiwa, semoga kita adalah jiwa - jiwa yang mampu mengerti dan meraih damai dan bahagia.
Baca Selengkapnya ....